Sakit Gigi Bag. 1
Sakit Gigi Bag. 2
Sakit Gigi Bag. 3
Image from klikdokter |
Okay, teman-teman. Unggahan kali ini akan berisi cerita saat aku bertemu drg. Devi untuk kali pertama di RS Hermina. Agar lebih lengkap, akan aku tulis dari awal tiba di RS.
Seperti yang lalu, pertama tiba di RS, kami langsung menuju tenda screening. Hari itu kami tiba lebih awal, sekitar 14.30 karena jadwal periksa dengan dokter pukul 15.00. Setelah diwawancara dan melengkapi surat pernyataan, kami masuk dan mengambil nomor antrian untuk pendaftaran, kami menunggu. Hmm, nggak bisa deket-deketan, deh. Haha. Setelah dipanggil, aku menjelaskan bahwa hari ini ada jadwal dengan drg. Devi. Petugas pendaftaran meminta surat rujukan dari klinik dan kartu BPJS. Ada beberapa kertas yang harus ditandatangai. Setelah proses selesai, petugas memintaku untuk ke lantai dua membawa berkas-berkas untuk diberikan ke nurse station. Setelah memberikan berkas-berkas tersebut, seorang perawat memeriksa berat badan dan tekanan darah.
Beberapa saat kemudian (agak lama sih, karena kami memang lebih awal), namaku dipanggi dan aku masuk ke ruang periksa. Dokter menanyakan keluhanku dan memeriksa sedikit. Beliau bilang bahwa bila kondisi gigiku tidak sedang bengkak dan tidak terlalu darurat, dokter tidak bisa memberi tindakan, dampak covid-19 juga katanya. Kalaupun nanti sudah bengkak, prosedurnya harus langsung melalui IGD dan harus menjalani rapid test terlebih dahulu. Hasil konsultasi hari itu, dokter memintaku untuk melakukan rontgen gigi di bagian radiologi. Dokter memberikan pengantar untuk rontgen gigi, pengantar konsultasi minggu depan, dan juga resep.
Rontgen Gigi, Obat, Daftar Lagi
Dari lantai dua, kami menuju lantai satu untuk melakukan rontgen gigi. Prosesnya cukup cepat, namun hasil baru diambil minggu depan sebelum bertemu drg. Devi. Lanjut ke bagian farmasi, ada dua jenis obat yang diberikan, antibiotik dan pereda nyeri.
Setelah mengambil obat, kami ambil nomor antrian pendaftaran lagi untuk bertemu dokter minggu depan. Memang harus sering-sering ke bagian pendaftaran, sih, tapi Alhamudillah arahannya cukup jelas jadi tidak sampai bingung. Kuncinya, bila belum paham, jangan malu atau malas bertanya.
Kunjungan selanjutnya akan aku ceritakan pada unggahan selanjutnya.
Tautan lain:
Sakit Gigi Bag. 5
Sakit Gigi Bag. 6
Sakit Gigi Bag. 7
Kesan-kesan RS
0 Comments